Enam Desa Ikuti Pemilihan BPD Serentak

oleh -
Kepala Desa Pandan Dulang Jumroni Elius

BATURAJA,memosumsel.com – Secara bersamaan pelaksanaan Pemilihan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di hari yang sama diikuti enam desa dalam satu kecamatan. Diantaranya desa Pandan Dulang, Desa Banjar Sari, Desa Pengaringan, Desa Singapura, Desa Kebun Jati  dan Desa Seleman Kecamatan Semidang Aji Kabupaten Ogan Komering Ulu.

Terlihat pelaksanaan pemilihan secara bersama itu ramai di kerumuni warga yang mengikuti langsung proses pemilihan dan penghitungan suara di Tempat Pemungutan Suara, layaknya pemillu berlangsung.

Seperti halnya di Desa Pandan Dulang Rabu (7/11/2018) pemilihan BPD diikuti para calon sebanyak 18 orang dan tiga perwakilan perempuan.

Dikatakan Kepala Desa Pandan Dulang Jumroni Elius, bahwa peminat pendaftar calon anggota BPD cukup banyak, dari jumlah 18 orang itu termasuk perwakilan kuota kaum perempuan itu diambil satu orang perwakilan, sementara empat calon lainnya itu wakil dari laki-laki.

“Dari empat dusun itu masing-masing harus ada perwakilan untuk duduk sebagai anggota BPD, di tambah satu orang perempuan, yang uniknya ini pada pemilihan kaum perwakilan perempuan itu para calon harus di pungut suaranya, dan ditentukan satu orang yang terpilih, selain itu kaum perempuan ini para pemilihnya itu harus dari kaum perempuan juga, sehingga jelas keterwakilan kelompok perempuan memang ada,”jelas Kades.

Baca Juga :   Berkahi Malam Ramadhan, Warga Binaan Rutan Baturaja Ikuti Kegiatan Tadarus Al Qur'an

Selanjutnya, pemilihan per wilayah atau dusun barulah di lakukan pemilihan lagi, dan tetap diikuti dari masing-masing mata pilih dari wilayah tersebut, untuk para calon BPD ini tidak ada biaya pelaksanaan pemilihan, semua dianggarkan dari dana desa, tinggal lagi para calon melengkapi persyaratan pendaftaran calon BPD.

“Untuk pemilihan ini, kita menganggarkan dana sebesar Rp 17 juta, untuk biaya honor panitia, pembuatan surat suara, konsumsi, tenda, kursi, dan itu dihitung sejak dimulainya masa pembentukan calon panitia BPD hingga selesai pemilihan, dan kita bersyukur pelaksanaan ini berlangsung lancar, “imbuhnya.

Sama halnya di Desa Singapura Kecamatan Semidang Aji, pemilihan juga berlangsung ramai, selain di jaga oleh para pengaman baik dari pihak Kepolisian dan TNI, tampak hadir juga Camat Semidang Aji, dan Kapolsek Semidang Aji.

“Dengan dibentuknya BPD ini kita berharap dapat terlaksananya pembangunan di tiap dusun yang terwakili sebagai anggota BPD, serta memahami tugas dan fungsi kerja mereka, terutama merencanakan pembangunan di wilayahnya melalui musyawarah, karena hanya BPD yang lebih memahami apa yang ingin di rencanakan dalam pembangunan di tiap dusun atau wilayah mereka melalui musyawarah bersama,”terang Kepala Desa Singapura Charles.

Baca Juga :   Oknum Pejabat Dispar OKU, Diduga Permainkan Kades Padang Bindu Terkait Pengajuan Nama Pengelolaan Objek Wisata Gua Putri

Menurutnya, letak dan wilayah di tiap dusun itu berbeda, baik itu di bagian hulu dan hilir itu pasti berbeda, contohnya, di wilayah bagian dusun hulu atau dataran tinggi perlu adanya sumur bor kalau saat kemarau, beda halnya di bagian hilir atau dataran rendah, di musim hujan mereka kebanjiran sehingga membutuhkan drainase agar air hujan bisa mengalir kea rah sungai.

“Untuk Desa Singapura ini telah kita anggarkan biaya pelaksanaan pemilihan BPD itu sebesar Rp 17 juta, dengan 16 calon dan 5 calon wakil perempuan, tentunya ini perlu dilakukan pemilihan BPD secara langsung dan sekaligus di hari ini,”tutupnya. (febri/jum)

 

Print Friendly, PDF & Email