Dinkes OKU Bawa Bayi Penderita Hidrosefalus Ke Rumah Sakit

oleh -

Plt Kepala Dinas Kesehatan OKU, Andi Prapto

BATURAJA. MS – Bayi berusia lima bulan penderita Hidrosefalus bernama Hafiz Zaki Alvarizki putra pertama pasangan Aji Rizki (21) dan Reza Verawati (22), akhirnya dibawa ke RSUD  Dr Ibnu Soetowo Baturaja untuk ditangani secara medis oleh pihak dokter  RSUD Dr Ibnu Soetowo Baturaja.

Plt Kepala Dinas Kesehatan OKU, Andi Prapto saat dikonfirmasikan mengatakan, pihaknya sudah menurunkan petugas kesehatan dan sudah membawa bayi penderita Hidrosefalus bernama Hafiz Zaki Alvarizki ke RSUD Dr Ibnu Soetowo Baturaja untuk diperiksa dan ditangani secara medis oleh  pihak RSUD Dr Ibnu Soetowo Baturaja.

“Sudah kita bawa ke RSUD Dr Ibnu Soetowo kemarin Senin (21/02), mengenai apakah bayi tersebut harus dirujuk ke Palembang kita masih menunggu keputusan dokter rumah sakit, ” kata Andi Prapto, Selasa (22/02/2022)  kepada Memo Sumsel di ruangan kerjanya.

Baca Juga :   Dua Pelaku Pencurian Kabel Berhasil Dibekuk Polisi

Pihaknya juga akan memfasilitasi biaya pengobatan bayi  penderita Hidrosefalus tersebut di rumah sakit.  Sementara jika bayi tersebut nantinya akan dirujuk ke rumah sakit di  Palembang, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan  pihak BPJS untuk pembuatan kartu BPJS bagi bayi tersebut. Namun sambung Andi, pihaknya tidak dapat memberikan bantuan diluar dari biaya pengobatan di rumah sakit.

Seperti diberitakan, bayi berusia lima bulan penderita Hidrosefalus bernama Hafiz Zaki Alvarizki putra pertama pasangan Aji Rizki (21) dan Reza Verawati (22), membutuhkan pertolongan tangan pemerintah  maupun para dermawan agar bisa berobat rujukan ke Rumah Sakit di Kota Palembang.

Baca Juga :   Kemenkumham Sumel : Tingkatkan Pengetahuan Kekayaan Intelektual kepada Pelajar melalui DJKI Mengajar

Ditemui di rumahnya Senin (21/02/2022), di Lorong Wakaf Gotong Royong, Kelurahan Kemalaraja, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), terlihat terbaring lemah dalam gendongan ibunya didampingi kerabatnya. Dengan kondisi kepala bayi yang terlihat membesar.

Guna penyembuhan anaknya, pihak rumah sakit dan dokter yang menangani memberikan rujukan ke rumah sakit di Palembang guna menjalani operasi lanjutan.  Namun menurut ibunya Reza Verawati, dia dan suaminya terkendala biaya untuk berobat rujukan serta biaya ongkos perjalanan untuk mengobati putranya ke rumah sakit di Palembang. Meningat dia dan suaminya tidak memiliki kartu jaminan kesehatan dari pemerintah. *RD/MJ

Print Friendly, PDF & Email