Cegah Peredaran Narkoba dan Penyalahgunaan Handphone Dalam Lapas, Kadivpas Sumsel Gelar Razia

oleh -

BATURAJA. MemoSumsel —Peredaran Narkoba di dalam Lapas serta penyalahgunaan Handphone sebagai alat Komunikasi Warga Binaan, marak terjadi. Dalam rangka Pencegahan dan Penindakan Terhadap Peredaran Gelap Narkoba dan Handphone di lingkungan kerja Rumah Tahanan Negara ( Rutan) Klas IIB Baturaja sesuai Intruksi Dirjen PAS melalui Kadivpas Sumsel menggelar Razia kamar hunian warga binaan.

Sabtu tanggal 14 Desember 2019, Tim yang dipimpin langsung oleh Karutan Baturaja menggeledah badan dan kamar hunian warga binaan. Tim yang terdiri dari kasubsi, staf dan rupam berjumlah 6 orang melakukan penyisiran kamar hunian, dari kamar blok A kamar 3, blok C kamar 9, 10, 11, 12, dan blok D kamar 13.

Baca Juga :   BPOM PENTING NYA KESEHATAN BERSAMA Ir SRI MELIYANA

Karutan Baturaja Herdianto sebelum melakukan kegiatan memimpin apel Tim di halaman depan Rutan. Dalam pengarahannya mengatakan maksud dan tujuan penggeledahan tersebut tidak lain tidak bukan hanya ingin memberantas peredaran narkoba dan penyalahgunaan handphone dan memastikan tidak ada peredaran di dalam,” Handphone merupakan alat komunikasi yang bisa digunakan untuk berhubungan dengan luar dan sangat bahaya untuk pengendalian narkoba, dengan demikian harus benar benar dibersihkan”, terangn herdi.

Dengan kekuatan penuh, petugas memeriksa satu persatu kamar warga binaan. Termasuk menggeledah para Napi. Pada razia ini petugas Rutan tidak menemukan narkoba dan handpone (HP). Namun petugas tetap menemukan barang terlarang lainnya dari beberapa kamar warga binaan, seperti sendok, kaca, ikat pinggang, dan kaleng rokok. Barang-barang tersebut ditemukan di kamar 9, 10 dan 12, serta kamar 13.

Baca Juga :   Disdik OKU Kembali Perpanjang Libur Sekolah

” Untuk mewujudkan Rutan Baturaja Zero Halinar (handpone, pungli dan narkoba), kedepan pihaknya akan terus melaksanakan kegiatan razia secara berkesinambungan. Baik razia secara insindentil dan razia rutin. Termasuk penggeledahan terhadap pengunjung dan petugas yang masuk Rutan,” tambahnya. *JM/Radit

Print Friendly, PDF & Email