
BATURAJA, MS – Masih terkait penolakan warga Desa Batu Winangun dan Baturaden Kecamatan Lubuk Raja Kabupaten Ogan Komering Ulu atas rencana penambangan batubara yang akan dilakukan oleh PT Selo Argodedali diwilayah desa mereka.
Berbagai upaya koordinasi dan usulan telah dilakukan warga, sehingga akhirnya warga terpaksa menutup jalan menuju lokasi tambang batubara, sejak kemarin hingga hari ini Senin (17/9/2018) warga telah memasang portal jalan menuju lokasi tambang dipasang portal yang terbuat dari kayu dan bambu dengan tulisan “BUKAN JALAN BATUBARA” melintang menutup akses masuk ke lokasi pertambangan.
“Ini kita lakukan karena Jalan tersebut bukanlah jalan pemerintah, namun jalan tersebut adalah jalan warga, tanah yang digunakan sebagai jalan tersebut adalah tanah masyarakat, dan kami memiliki sertifikatnya,” ujar salah satu tokoh masyarakat setempat.
Menurutnya, selama ini pihak perusahaan tidak pernah melakukan sosialisasi dan koordinasi kepada masyarakat terkait rencana penambangan yang akan dilakukan.
“Tahu-tahu alat berat sudah masuk, lewat jalan kami tanpa permisi, tanpa izin, padahal itu adalah jalan pribadi masyarakat yang dibuat untuk memudahkan akses masyarakat ke kebun, penambangan batubara harus dihentikan,”tegasnya.
Sementara itu pihak perusahaan PT Selo Argodedali hingga berita ini diturunkan belum dapat dimintai keterangan terkait penutupan akses jalan yang dilakukan warga Desa Batu Winangun tersebut. (jum)